Selasa, 03 April 2012

Demi Lovato Naksir Personel One Direction

Coba deh siapa yang gak tau boyband asal inggris ini,Boyband dengan nama One Direction ini berpersonil cowo-cowo macho bin cihuy ;),hehe...,kalo udah kaya gitu pasti sekarang lagi ngehits banget dikalangan remaja,terutama yang cewe-cewe nih termasuk gue..hahahahaha,Bahkan penyanyi Demi Lovato pun ikutan kepincut sama salah satu personel ganteng one Direction yaitu....JENGGG NIALL HOLAN
weww...Demi ngaku sendiri loh,tepatnya pas chat di web chat dengan staff MSN Music UK,"Niall,"Begitu pengakuan Demi tanpa ragu siapa celebrity crush-nya saat ini "Dia menggemaskan sekali!" tambahnya. Niall yang dimaksudnya tentu saja Niall Horan, yang seperti teman-temannya di One Direction, merupakan kontestan X Factor (UK) 2010 yang direkrut Simon Cowell untuk dijadikan boyband. Web chat antara Demi dan staff MSN Music UK berlangsung ketika Demi sedang berada di Eropa dalam rangka promosi album terbarunya, Unbroken, di Milan, Italia. Sementara itu, Niall sendiri tengah berada di Los Angeles setelah tampil dengan bandnya, One Direction, pada Nickelodeon's Kids' Choice Awards, Sabtu (31/3) yang lalu. Demi dan Niall sudah secara resmi saling mengakui kekaguman terhadap masing-masing. "Aku benar-benar ingin bertemu dengannya," ungkap Niall yang asal Irlandia ini. "Dia seumuran denganku, dan kelihatannya gadis yang baik." Niall juga sempat melontarkan pujian kepada acara dokumenter Demi yang berjudul Stay Strong. "Cerita yang mengagumkan," ujarnya, terhadap program siaran MTV yang fokus terhadap perjuangan pribadi Demi dalam melawan eating disorder dan kecenderungan self-destructive-nya.

Senin, 19 Maret 2012

PENTING !!

Masih ingat dengan cerita Gadis Penjual Korek Api,Sang Raja dan Baju Baru dan dongeng-dongeng terkenal eropa lainnya ?,tau ga siapa yang membuat cerita dongeng yang melegenda tersebut ?,kalau tidak tahu saya akan menceritakannya (: Hans Christian Andersen Hans Christian Andersen (lahir di Odense, Denmark bagian selatan, 2 April 1805 – meninggal di Rolighed dekat Kopenhagen, Denmark, 4 Agustus 1875 pada umur 70 tahun) adalah seorang penulis dan penyair berkebangsaan Denmark yang paling terkenal berkat karya dongengnya. Kehidupan masa kecilnya Andersen lahir di kawasan kumuh kota Odense, Denmark bagian selatan, pada 2 April 1805. Ayahnya, Hans Andersen adalah seorang pembuat sepatu yang miskin dan buta huruf yang merasa dirinya masih keturunan bangsawan. Sedangkan ibunya Anne Marie Andersdatter, bekerja sebagai buruh cuci. Walau besar dalam lingkungan yang miskin, sejak kecil Hans Christian Andersen sudah mengenal berbagai cerita dongeng. Ia juga akrab dengan pertunjukkan sandiwara. Kendati tak mengenal bangku sekolah dan percaya takhayul, sang ibunya yang membuat H.C Andersen berkenalan dengan certa-cerita Rakyat. Di kemudian hari, H.C. Andersen sempat melukiskan sosok sang Ibu dalam berbagai novelnya, misalnya dari cerita yang berjudul Hun Duede Ikke. Sayang Ibunya belakangan terjebak menjadi seorang pemabuk berat sebelum wafat pada 1833 di sebuah panti jompo. Ayahnya seorang pencinta sastra. Lelaki itu kerap mengajak Hans menonton pertunjukkan sandiwara. Dalam otobiografinya, The True Story of My Life yang terbit pada tahun 1846, H.C. Andersen menulis, "Ayah memuaskan semua dahagaku. Ia seolah hidup hanya untukku. Setiap Minggu ia membuatkan gambar-gambar dan membacakan certa-cerita dongeng. hanya pada saat-saat seperti inilah aku melihat dia begitu riang, karena sesungguhnya ia tak pernah bahagia dalam kehidupannya sebagai seorang pengrajin sepatu". Pada tahun 1816 ayah H.C Andersen meninggal. Sikap dan pengalaman dari orang tua itulah yang membuah H.C. Andersen tertarik dengan dunia mainan, cerita, sandiwara termasuk karya William Shakespeare. [sunting] Masa-masa sulit Setelah ayahnya meninggal. H.C. Andersen yang belum lama mengenyam pendidikan formal akhirnya bekerja serabutan di antaranya pernah bekerja di sebuah pabrik rokok, magang di sebuah penjahit dan bekerja sebagai penenun. Ia terpaksa memburuh untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Pada tahun 1819, ia pindah menuju ibu kota Denmark, Kopenhagen. Di sana ia berharap untuk menjadi seorang aktor, penyanyi atau penari. Tiga tahun di kota itu, ia menjalani kehidupan yang sulit. Awalnya, Andersen sempat berhasil bergabung dengan Royal Theater. Tetapi ketika suaranya berubah karena masa pubertas, ia terpaksa meninggalkan panggung sandiwara. Andersen kemudian meninggalkan peran sebagai aktor dan penyanyi. Ia merasa lebih tepat dittunjuk sebagai penyair. Anderson mencoba menjadi seorang penulis sandiwara. tetapi sayang, semua karyanya ditolak dimana-mana. [sunting] Bertemu dengan Raja Denmark H.C. Andersen pada tahun 1869 Pada masa-masa sulit itulah dia bertemu dengan Raja Denmark, Frederik VI, yang tertarik dengan penampilan Hans muda. Raja Frederick kemudian mengirimkan Andersen untuk bersekolah. Berkat kebaikan raja, Andersen berkesempatan mengenyam pendidikan di sebuah sekolah bahasa di Slagelse dan Elsinore hingga 1927. Sebelum sekolah, ia sempat menerbitkan jilid pertama karyanya yang berjudul The Gost at Palnatoke's Grave (1822). Di bangku sekolah, Andersen termasuk siswa tertinggal, lagipula dia menjalaninya dengan setengah hati. Menurutnya, kurun masa sekolah adalah masa-masa gelap dan menyakitkan dalam hidupnya. Dia merasa sangat tidak nyaman berada di tengah para siswa yang berusia enam tahun lebih muda dari dirinya. Kepala sekolahnya yang bernama Meilsing, yang rumahnya sempat ditempati Andersen, menyebut karakter pemuda ini sangat sensitf dan sukar ditenggang. Beruntung, setamat dari sekolah bahasa, Andersen melanjutkan studi ke Universitas Kopenhagen. Salah seorang direktur Royal Theater, Jonas Collin, mendesak dia untuk menjalani pendidikan sampai tamat dan dia pula yang membiayai. Sambil kuliah, pada tahun 1828 Hans Christian menulis kisah perjalanan yang berjudul Fodreise fra Holmens Kanal Til Ostpynten af Amager (Berjalan kaki dari Kanal Holmen ke Titik Timur Amager). Kisah ini mendapat sambutan yang luar biasa. Andersen menggarap ceritanya dengan meminjam gaya penulisan E.T.A Hoffmann seorang pengarang roman asal Jerman. Sejak itu, puisinya yang berjudul "The Dying Child" diterbitkan oleh sebuah jurnal sastra di Kopenhagen. Pada tahun 1829, Royal Theater juga mementaskan drama musik karya Andersen. Andersen juga menuangkan kisah pribadinya dalam kumpulan puisi berjudul "Phantasier og Skisser" pada saat jatuh cinta pada Riborg Voigt. Sayang, cintanya tidak bersambut, karena perempuan itu menikah dengan lelaki lain pada 1831. "Aku benar-benar ingin mati saja", ujarnya kepada Edvard, anak laki-laki Jonas Collin. Saat itu secara tidak sadar ia menggemakan melankoli ala Goethe dalam "The Sorrows of young Werther". Meskipun ia tidak pernah bertemu Goethe, penyair Jerman sekalipun Goethe masih hidup ketika Hans berkelana ke Jerman. [sunting] Berkelana Hans Christian Andersen pergi berkelana ke luar negeri selain Jerman. Hingga 1833, Raja Frederick VI bersedia membiayai seluruh perjalanan Andersen ke Perancis, Swedia, Spanyol, Portugal, Italia bahkan hingga Timur Tengah. Berbagai kunjungan itu melahirkan setumpuk kisah perjalanan. Ketika melawat ke Paris, Andersen bertemu dengan Victor Hugo, Alexandre Dumas, Heinrich Heine dan Balzac. Di tengah perjalanan panjang ini pula, ia sempat menyelesaikan penulisan "Agnette and the Merman". Pada awal 1835, novel pertama Andersen terbit dan meraih sukses besar. Sebagai novelis, ia membuat terobosan lewat The Imrpvisator, karya yang ditulisnya pada tahun yang sama. Cerita yang mengambil setting Italia inimencerminkan kisah hidupnya sendiri; melukiskan upaya seorang bocah miskin masuk ke dalam lingkungan pergaulan masyarakat. Malah sampai akhir hayatnya, buku The Improvisatore inilah yang paling banyak dibaca orang banyak dibandingkan dengan karya karya Andersen yang lain. Sejak buku ini terbit, masa masa sulit Andersen mulai berubah. Sepanjang 1835, ia meluncurkan tujuh cerita dongeng yang disusun jauh hari sebelumnya. [sunting] Novel dan karya-karyanya Untuk menggenapkan karyanya, Andersen melahirkan karya-karya novel baru pada 1836 dan 1837. Disamping puluhan cerita dongeng yang terbit dalam kurun waktu tersebut, novel kedua, O.T dan Only A Fiddler. Ia juga berpolemik dengan filusuf Denmark terkemuka, Soren Aabye Kierkegaard. Lewat buku berjudul Af En Endnu Levendes papirer yang terbit pada tahun 1838, filsuf Denmark tersebut mengkritik habis novel-novel Andersen. "Pergulatan hidup tak menyenangkan yang dialami Andersen kini terulang lewat karya-karyanya," tulis kierkegaard. Kritik itu segera dijawab Andersen lewat karyanya yang terbit pada 1840 yang berjudul En Comedie I det Gronne. Ia menyerang Kierkegaard dengan cerita yang menggambarkan betapa tidak praktisnya pemikiran sang filsuf tadi. Kendati novel-novelnya mendapat sambutan besar, nama Hans Christian Andersen di dunia justru menjulang sebagai penulis dongeng anak-anak. Pada 1835, ia meluncurkan cerita anak-anak Tales for Children dalam bentuk buku saku berharga murah. Lalu kumpulan cerita bertajuk Fairy Tales and Story digarapnya dalam kurun 1836-1872. Serial anak-anaknya yang kebanyakan terbit pada hari Natal itu tidak hanya kisah kisah yang dibuat olehnya. Andersen juga mengungkap kembali dongeng anak-anak yang kerap didengarnya semasa kecil. Sepanjang hayatnya ia menulis 156 cerita. Dari jumlah itu, 12 dongeng ditulisnya berdasarkan cerita rakyat Denmark. Selebihnya merupakan cerita khayali yang lahir dari buah pikirannya sendiri. Dua dari cerita dongengnya yang amat kesohor, The Little Mermaid dan The Emperor's New Clothes, diterbitkan dalam kumpulan cerita pada 1837. Tujuh dongengnya yang lain: Little Ugly Duckling, The Tinderbox, Little Claus and Big Claus, Princess and the Pea, The Snow Queen, The Nightingale dan The Steadfast Tin Soldier, juga dikenal di berbagai belahan dunia sebagai cerita yang kerap didongengkan pada anak-anak. Lewat berbagai karyanya, Andersen dinilai menerobos pagar-pagar baku yang dianut pengarang Denmark pada masa itu. Baik gaya penceritaan maupun isi ceritanya berhasil memasukkan idiom-idiom dan bahasa lisan yang merupakan hal baru dalam dunia 'kepengarangan' negeri itu. Ia memasukkan pesan dan nilai moral dalam ceritanya tanpa menggurui sama sekali. Bisa dilihat dari kisah dongeng The Emperor's new Clothes. Pesan bahwa keserakahan itu tidak baik disampaikan Andersen lewat parodi raja lalim yang cukup menggelikan itu. Salah satu ciri lain yang menonjol dalam cerita dongeng Andersen adalah hadirnya kaum papa dan mereka yang tidak beruntung dalam hidup. Dalam sebagian besar karyanya pun tampak optimismenya bahwa yang baik akan selalu menang dan meraih akhir yang bahagia. Kecuali kisah The little Mermaid dan The Little Match Girl yang berakhir dengan kesedihan. Dalam The Little Mermaid misalnya, Andersen berusaha mengungkapkan bahwa betapa keinginan meraih hal yang diimpikan memiliki pengorbanan dan ternyata bisa berbuah nestapa. [sunting] Pengaruh karyanya di dunia kisah anak-anak Tak bisa disangkal, cerita-cerita dongeng Andersen memang berisi pesan-pesan moral universal. Maka tidaklah mengherankan bila karya-karyanya itu kemudian diterjemahkan tak kurang ke dalam 147 bahasa di dunia. Buah tangannya pun tudak sebatas "pelajaran" untuk anak-anak melainkan dibaca oleh orang dewasa di seluruh dunia. Meski terjemahan karyanya baru muncul pertama kali dalam edisi bahasa Inggris pada 1846. Bukan itu saja, H.C. Andersen disebut-sebut menanamkan banyak pengaruh kepada para penulis cerita lainnya di Eropa. Sebut saja Charles Dickens, pengarang Inggris yang terkenal dengan karya karya seperti A Christmas Carol in Prose, The Chimes, The Cricket on the Hearth, dan The Haunted Man and the Ghost's Bargain. Juga pada pengarang Eropa lainnya seperti William Thackeray, Oscar Wilde dan C.S Lewis. Dalam kurun 1840 hingga 1857, Andersen kembali melawat ke sejumlah egara Eropa, Turki, dan Afrika dan menuliskan kesan dalam buku-buku yang menuliskan kisah perjalanannya. Pada tahun 1855, Andersen menulis ulang memoarnya yang berjudul The Fairy Tale of My Life. Kisah hidup edisi ulang itulah yang hingga kini dinilai sebagai buku standar riwayat pendongeng legendaris ini. [sunting] Akhir hidup Setelah berkelana lagi di Paris, Andersen jatuh sakit pada musim semi 1872. beberapa penyakit menggerogoti lelaki kurus ini. Selama tiga tahun terbaring tanpa daya di Rolighed dekat Kopenhagen, pengarang legendaris ini wafat pada 4 Agustus 1874. Ia dimakamkan dipemakaman khusus Kopenhagen. Sepanjang hayatnya, H.C Andersen tidak pernah menikah. Patah hati mendalam rupanya dialami pengarang besar ini setelah cinta matinya kepada penyanyi opera berdarah Swedia, Jenny Lind, ternyata bertepuk sebelah tangan. Di peristirahatannya yang terakhir, H.C. Andersen hanya ditemani oleh guru sekaligus sahabatnya, Jonas Collin, yang dimakamkan bersebelahan dengannya. [sunting] Tamu yang tak tahu malu Sepanjang hidupnya, Hans Christian Andersen ternyata tak pernah memiliki rumah. Sejak kecil hingga akhir hayatnya, ia selalu hidup di rumah para patron (tokoh masyarakat) yang kaya raya. Jika tidak, ia tinggal di kamar sewaan dengan perabot yang minim atau di hotel. Tetapi jika tidak sedang dalam perjalanan, ia pasti tinggal lama di rumah orang-orang yang cukup baik hati mengundangnya. Tapi tidak semua tuan rumah bahagia dengan kunjungan Andersen. Pengarang ternama Inggris, Charles Dickens misalnya, akhirnya merasa terganggu oleh kehadiran Andersen di rumahnya. Andersen pertama kali berjumpa dengan Dickens ketika ia berkunjung ke Inggris pada tahun 1847. Keduanya saling mengagumi. Andersen menggambarkan, betapa bahagia dirinya ketika Dickens berkunjung ke penginapannya. Sebenarnya tak jelas, seberapa dekat hubungan Dickens dengan Andersen ini. Tapi sebagian pengamat menyebut karakter Uriah Heep dalam David Coperfield, salah satu karya Dickens yang terbit empat tahun setelah pertemuan mereka berdua, ditulis Dickens berdasarkan karakter Andersen. Ketika Andersen berkunjung ke Inggris, satu dasawarsa kemudian, Dickens tak sekedar menyambangi, ia malah mengundang Andersen tinggal di rumahnya. Menurut biografi Andersen yang ditulis Jackie Wullschlager, kunjungan di rumah Dickens ini jauh dari sukses. Kala itu, Dickens dengan istrinya sedang dalam krisis perkawinan yang sungguh parah. Komunikasi mereka dengan Andersen pun tak terjalin baik. Maklum, suami-istri Dickens sama sekali tidak mengerti bahasa Denmark sedangkan bahasa Inggris Andersen jauh dari memadai. Hasilnya, keluarga Dickens segera menginginkan Andersen pergi. Tapi, bukannya pergi, Andersen justru memperlama masa tinggalnya menjadi dua kali waktu yang diundang Dickens. "Kami benar-benar menderita karena Andersen," tulis Dickens dalam surat kepada salah satu sahabatnya. Ketika Andersen akhirnya pergi, Dickens menancapkan catatan di pintu kamar yang didiami Andersen. Di situ tertulis "Hans Andersen tidur di kamar ini selama lima minggu. Tapi bagi kami rasanya berabad-abad."

Mine By Taylor Swift Lyrics

You were in college working part time waiting tables
Left a small town, never looked back
I was a flight risk with a fear of falling
Wondering why we bother with love if it never lasts

I say can you believe it?
As we're lying on the couch
The moment I could see it
Yes, yes, I can see it now

Do you remember we were sitting there by the water?
You put your arm around me for the first time
You made a rebel of a careless man's careful daughter
You are the best thing that's ever been mine

Flash forward and we're taking on the world together
And there's a drawer of my things at your place
You learn my secrets and you figure out why I'm guarded
You say we'll never make my parents' mistakes

But we got bills to pay
We got nothing figured out
When it was hard to take
Yes, yes, this is what I thought about

Do you remember we were sitting there by the water?
You put your arm around me for the first time
You made a rebel of a careless man's careful daughter
You are the best thing that's ever been mine

Do you remember all the city lights on the water?
You saw me start to believe for the first time
You made a rebel of a careless man's careful daughter
You are the best thing that's ever been mine

And I remember that fight, 2:30 a.m.
As everything was slipping right out of our hands
I ran out crying and you followed me out into the street

Braced myself for the goodbye
'Cause that's all I've ever known
Then you took me by surprise
You said I'll never leave you alone

You said I remember how we felt sitting by the water
And every time I look at you, it's like the first time
I fell in love with a careless man's careful daughter
She is the best thing that's ever been mine

Hold on, make it last
Hold on, never turn back
You made a rebel of a careless man's careful daughter
You are the best thing that's ever been mine

Do you believe it?
We're gonna make it now
I can see it
I can see it now

Rabu, 01 Februari 2012

Dengarkan yah (:

Biography Taylor Swift


Taylor Alison Swift (lahir 13 Desember 1989; umur 22 tahun) adalah seorang penyanyi-penulis lagu bergenre country pop, musisi dan aktris berkebangsaan Amerika Serikat.
Pada tahun 2006, ia merilis singel debut "Tim McGraw", disusul album debutnya yang kemudian disertifikasi multi-platinum oleh Recording Industry Association of America. Pada bulan November 2008, Swift merilis album keduanya, Fearless, yang mengantarkan Swift meraih empat Grammy Awards, termasuk Album Terbaik Tahun Ini pada Grammy Awards ke-52. Fearless dan Taylor Swift berturut-turut menutup tahun 2008 di urutan ketiga dan keenam, dengan angka penjualan sebanyak 2,1 dan 1,5 juta kopi.[4] Fearless menduduki puncak Billboard 200 selama 11 minggu berturut-turut.[5] Swift dinamai sebagai Artis Terbaik Tahun Ini oleh majalah Billboard pada tahun 2009.[6] Swift merilis album ketiganya Speak Now pada 25 Oktober 2010 yang berhasil terjual sebanyak 1.047.000 kopi dalam minggu pertama.[1]
Pada tahun 2008, album-albumnya keseluruhan terjual sebanyak empat juta kopi, menjadikannya musisi terlaris pada tahun itu di Amerika Serikat menurut Nielsen SoundScan. Forbes menempatkan Swift di urutan ke-69 selebriti paling berkuasa pada tahun 2009 dengan pendapatan sebesar $ 18 juta,[7] selebriti paling berkuasa ke-12 pada tahun 2010 dengan pendapatan $ 45 juta[8] dan selSwift lahir pada tanggal 13 Desember 1989 di Reading, Pennsylvania, dan besar di Wyomissing, Pennsylvania.[1] Dia adalah putri dari Andrea Gardnera, seorang ibu rumah tangga yang dulunya bekerja di bidang keuangan, dan Scott Kingsley Swift, seorang pialang saham. Neneknya dari pihak ibu, Marjorie Finlay adalah seorang penyanyi opera.[15][16] Swift mempunyai seorang adik laki-laki bernama Austin.[17]
Ketika Swift duduk di kelas empat, dia memenangkan sebuah kontes puisi nasional dengan puisi sepanjang tiga halaman berjudul "Monster in My Closet".[16][18] Di usia sepuluh tahun, seorang tukang reparasi komputer menunjukkannya cara memainkan tiga akor pada sebuah gitar yang memicu minatnya untuk mempelajari instrumen tersebut. Setelah itu Swift pun menulis lagu pertamanya, "Lucky You".[19] Saat Swift berumur 12 tahun, dia menggunakan seluruh waktu liburan musim panasnya untuk menulis sebuah novel sepanjang 350 halaman yang tidak pernah diterbitkan.[20] Swift adalah seorang korban bullying, dan dia menghabiskan waktu luangnya dengan menulis lagu untuk mengekspresikan perasaannya.[21] Dia juga mulai tampil di kontes karaoke dan festival-festival lokal.
Swift mulai teratur mengunjungi Nashville, Tennessee, dan bekerja dengan para penulis lagu lokal. Saat dia berumur 14 tahun, keluarganya pindah ke Nashville.[22] Penampilan besar pertamanya adalah sebuah pertunjukan yang diterima baik di Bloomsburg Fair.[23] Di Tennessee, Swift bersekolah di Hendersonville High School, namun dia kemudian beralih ke homeschooling saat SMA. Pada tahun 2008, dia berhasil mendapatkan ijazah SMA-nya.[24]
Pengaruh terbesar Swift dalam bidang musik adalah Shania Twain.[25] Orang-orang lain yang juga memberinya pengaruh adalah LeAnn Rimes, Tina Turner, Dolly Parton, dan nenek Swift sendiri. Meskipun neneknya adalah seorang penyanyi opera profesional,[26] selera musik Swift selalu lebih condong ke country. Dia juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Dixie Chicks karena sudah menunjukkan dampak yang dapat diperoleh seseorang dari "memperlebar batasan-batasan".[27]

 Karier Bermusik

2006–2008: Taylor Swift

Swift pertama kali merilis singel pertamanya, "Tim McGraw", dan berhasil meraih peringkat 6 di Billboard Hot Country Song dan peringkat 40 di Billboard Hot 100. Lalu ia merilis album perdananya, Taylor Swift, yang langsung terdaftar pada peringkat 19 di Billboard 200. Lalu, setelah perilisan singel "Teardrops on My Guitar", penjualan albumnya mulai meninggi dan akhirnya mencapai posisi puncak Billboard Hot Country Albums dan peringkat 5 di Billboard 200. Album tersebut bertahan diposisi puncak untuk 24 minggu tidak berurutan. Album lain yang memiliki minggu dipuncak Billboard Hot Country Albums diatas 20 minggu pada dekade 2000-an hanya Dixie Chicks dan Carrie Underwood. Setelah Januari 2010, Taylor Swift telah terjual 4,6 juta kopi dan 9 juta download singel.
Singel kedua dari album perdananya, "Teardrops on My Guitar" mampu mencapai kesuksesan lebih tinggi dari "Tim McGraw", menduduki posisi 2 di Billboard Hot Country Song dan posisi 13 di Billboard Hot 100, lagu Swift pertama yang menduduki posisi Top 20 di Billboard Hot 100. Singel ketiganya, "Our Song", berhasil mendapatkan kesuksesan lebih tinggi lagi dari "Teardrops on My Guitar", berhasil menduduki posisi puncak Billboard Hot Country Song, singel pertamanya yang berhasil melakukannya dan berada diposisi puncak untuk 6 minggu, juga salah satu rekor terlama untuk seorang penyanyi wanita. Lagu tersebut juga berhasil menduduki posisi 16 di Billboard Hot 100, menjadikannya lagu Swift kedua yang menduduki posisi Top 20 di chart tersebut.
Singel ketiganya yang berjudul "Picture to Burn" belum berhasil mencapai kesuksesan seperti "Our Song", namun masih lumayan sukses karena menduduki posisi 3 di Billboard Hot Country Song dan posisi 29 di Billboard Hot 100. Setelah meriis ulang album perdananya menjadi Taylor Swift: Deluxe Edition, dan menambahkan sebuah singel lagi, "Should've Said No". Meskipun mendapatkan rating yang kurang bagus, singel tersebut mampu menduduki posisi puncak Billboard Hot Country Song untuk 2 minggu dan posisi 33 di Billboard Hot 100. Sampai akhir 2008, Taylor Swift telah terjual sebanyak 3 juta kopi di US. Ia pun sempat meraih nominasi Grammy Award untuk Best New Artist, tapi lolos ke Amy Winehouse.

2008–2009: Fearless

Swift merilis album keduanya, Fearless pada November 2008 dan langsung sangat sukses. Pada awal pembukaannya, album tersebut terjual sebanyak 592,300 kopi, merupakan jumlah terbanyak untuk seluruh artis wanita pada tahun 2008. Hanya dalam dua bulan, album tersebut sukses terjual 2,2 juta kopi. Album tersebut juga terdaftar dalam peringkat 1 untuk Billboard 200 selama 11 minggu tidak berurutan dan juga peringkat 1 untuk Billboard Hot Country Albums untuk 35 minggu tidak berurutan. Empat singel dirilis sebagai singel promosi dari Fearless, dan keempatnya mendapatkan sambutan yang sangat meriah. Singel tersebut adalah "Change", "Fearless", "You're Not Sorry", dan "You Belong with Me", yang langsung masuk ke peringkat 10, 9, 11, dan 12, berurutan. Swift adalah artis pertama yang mampu melakukan hal ini.
Singel yang pertama dirilis adalah "Love Story", dengan gaya a la zaman dahulu, lagu ini menjadi lagu internasional Swift yang pertama. Berhasil meraih peringkat di Top 10 di lebih dari 20 negara didunia, termasuk juga Top 5 dibeberapa negara, termasuk peringkat 4 di Billboard Hot 100 dan peringkat 1 di Billboard Hot Country Song untuk 2 minggu. "White Horse" ditunjuk sebagai singel kedua yang dirilis, singel ballad ini berhasil menduduki posisi 13 di Billboard Hot 100, dan posisi 2 di Billboard Hot Country Song. Singel ini berhasil meraih dua Grammy Award sekaligus untuk Best Country Song dan Best Female Country Vocal Performance.
Singel ketiga dari Fearless adalah "You Belong with Me", yang dirilis sebagai singel asli dan berhasil meraih posisi 2 di Billboard Hot 100 serta posisi 1 untuk dua minggu di Billboard Hot Country Song. Lagu ini dinominasikan untuk 3 Grammy Award sekaligus, Record of the Year, Song of the Year, dan Best Female Pop Vocal Performance, sayangnya, semua gagal dimenangkan. Lalu "Fifteen" dirilis menjadi singel keempat, dan "Fearless" dirilis kembali menjadi singel asli kelima. Selain itu, Fearless pun diumumkan sebagai Billboard's Top Selling Albumof 2009, menandakan sebagai album terlaris pada tahun 2009 dengan penjualan 3,2 juta kopi.
Pada tanggal 13 September 2009, tepatnya acara MTV Video Music Awards digelar. Swift berhasil memenangkan sebuah piala untuk Best Female Video untuk videonya "You Belong with Me". Namun, saat sedang berpidato untuk kemenangannya, rapper Kanye West dengan santai maju kepanggung dan merebut mikrofon yang dipegang Swift, dan menyatakan bahwa video dari Beyonce yang berjudul "Single Ladies" lah yang harusnya menang, bukan video Swift. Kanye West lalu diusir dari acara, dan saat Beyonce memenangkan Video of the Year, penghargaan tertinggi malam itu, ia mengundang Swift untuk kembali maju dan menyelesaikan pidatonya. Swift setuju dan ia menyelesaikan pidatonya malam itu. Insiden ini menyedot perhatian banyak artis, termasuk para nominator Best Female Video lainnya, seperti Pink, Katy Perry, Lady Gaga, serta Kelly Clarkson, yang kompak setuju bahwa video Swift boleh-boleh saja menang. Artis dan banyak orang penting lainnya pun menilai tindakan Kanye West sangat negatif, dan tidak pantas. Kanye West akhirnya meminta maaf pada Swift, dan Swift menerimanya.

2010-sekarang: Debut film dan Speak Now

Pada Februari 2010, ia mendapatkan 8 nominasi Grammy Awards dan mendapatkan Caillat.
Swift lalu muncul dalam film Valentine's Day, dan menyanyikan la4 diantaranya, antara lain Album of the Year dan Best Country Album untuk Fearless, serta Best Female Country Vocal Performance dan Best Country Song untuk "White Horse". Juga dinominasikan sebagai Best New Artist tahun 2008 lalu (lolos pada Amy Winehouse), dan dinominasikan untuk 4 kategori lain, yaitu Record of the Year4, Song of the Year, dan Best Female Pop Vocal Performance untuk "You Belong with Me" dan Best Pop Collaborations with Vocal untuk "Breathe", bersama Colbie gu utama dalam soundtracknya, yang berjudul "Today Was a Fairytale". Reaksi lagu ini sangat dahsyat, dan dalam seminggu lagu ini telah terjual 325.000 kopi, dan langsung mendapatkan posisi 2 di Billboard Hot 100. Mengalahkan rekor yang sebelumnya dipegang Britney Spears dan lagunya "Womanizer" yang terjual 280.000 kopi pada minggu pertamanya.
Swift merilis album ketiganya bertitel Speak Now pada 25 Oktober 2010. Semenjak dirilis, para kritikus memberikan review yang sangat positif bahkan mendekati sempurna untuk album ini. Melengkapi respon positif dari kritikus, Speak Now berhasil dengan hebatnya menembus angka satu juta kopi dalam minggu pertama, yaitu 1,047,000 hanya pada minggu pertamanya. Swift adalah artis pertama yang mendapatkan satu juta kopi untuk penjualan albumnya diminggu pertama sejak Lil Wayne ditahun 2008, dan juga artis country pertama yang mendapatkan satu juta kopi penjualan albumnya diminggu pertama, sejak Garth Brooks ditahun 1994. Speak Now menjadi rekor sebuah album country dari artis wanita pertama yang menembus lebih dari satu juta kopi diminggu pertamanya, dan kedua keseluruhan, setelah Garth Brooks. Artis wanita beraliran country lainnya yang sempat menduduki rekor ini adalah Shania Twain dengan albumnya Up! ditahun 2002 yang terjual 847,000 kopi diminggu pertamanya.
ebriti paling berkuasa ke-7 tahun 2011 dengan pendapatan yang juga sebesar $ 45 juta.[9] Swift menempati peringkat ke-38 Artis Terbaik pada dekade 2000-an oleh majalah Billboard.[10] Pada bulan Januari 2010 Nielsen SoundScan menyatakan bahwa Swift adalah artis digital tersukses dalam sejarah musik dengan lebih dari 34,3 juta singel digital terjual.[11] Pada Maret 2011, ia telah berhasil menjual lebih dari 20 juta album dan 34,3 juta singel di seluruh dunia.[11][12] Swift tercantum dalam Guinness Book Of World Records tahun 2012 sebagai Fastest Selling Digital Album by a Female Artist untuk albumnya Speak Now, dan Most Simultaneous U.S. Hot 100 Hits by a Female Artist.[13] Pada tahun 2011, Billboard memberikannya gelar Wanita Tahun Ini.

Demi Lovato - La La Land

Check ini yah (:

Bioghraphy Demi Lovato

Demi Lovato

Demetria "Demi" Lovato Devonne (lahir 20 Agustus dari 1992) adalah seorang aktris , penyanyi dan penulis lagu AS . Putri dari orang tua bercerai, memiliki dua saudara perempuan, satu Kakak dan satu Adik, hasil perkawinan lain ibu mereka. Sebagai seorang aktris, karirnya dimulai pada 2002 ketika, pada umur sembilan tahun, bergabung di tokoh serial televisi anak-anak Barney & Friends , menjadi dikenal secara internasional pada tahun 2008, ketika berperan protagonis bertindak sebagai Mitchie Torres di Film Disney Channel Original Movie Camp Rock . Antara 2009 dan 2011, berpartisipasi dalam serial televisi Sonny With A Chance, memainkan karakter, Sonny Munroe. Dalam karir musiknya, bertindak sebagai artis solo, setelah merilis album debut, Don't Forget pada 23 Sepetember 2008. Album debut ini di posisi kedua di Billboard 200 , menjual sekitar 89.000 kopi dalam minggu pertama distribusi, dan kemudian memenangkan sertifikat emas dari RIAA , telah menjual lebih dari 500.000 eksemplar di Amerika Serikat. album kedua,Here we go Again

dirilis pada 21 Juli 2009 dan mencapai nomor satu di Billboard200 dengan 108.000 eksemplar terjual dalam minggu pertama. studio album ketiga, Unbroken , dirilis pada 20September 2011.

Awal Karir

Demi di Los Angeles, Demi Live! Warm Up Tour
Demetria Lovato Devonne, nama internasional yang dikenal sebagai Demi Lovato, adalah putri dari Dianna Bonheur De La Garza Hart dan Patrick Lovato, yang bercerai pada tahun 1994. Dia memiliki kakak, DallasLovato, dan satu adik tiri dari ibunya, Madison De La Garza. ibu Demi adalah salah satu dari Dallas Cowboys Cheerleaders dan dicatat musik country. Lovato memiliki keturunan Meksiko, Italia dan Irlandia.
Dalam sebuah wawancara dengan Ellen DeGeneres, Demi mengaku bahwa ia telah menderita pengalaman intimidasi di sekolah kelas tujuh. Menurut dia, itu begitu sulit sehingga ia meminta ibunya untuk Home Schooling. Dia telah menyelesaikan sekolah tinggi melalui sistem ini pada April 2009.
Lovato memulai karir aktingnya pada usia sembilan tahun, bermain Angela di serial televisi anak-anak Barney & Friends, antara musim keenam dan kedelapan. Pada tahun 2006, ia cameo dalam episode "First Down", musim kedua dari Prison Break sebagai Danielle Curtin. Dia juga muncul di musim kedua dari sitkom Just Jordan sebagai Nicole, episode "Slippery When Wet" tahun 2007. Demi membintangi sebagai Charlotte Adams di As The Bell Rings dari Disney Channel Original Short Series, yang perdana pada tanggal 26 Agustus 2007. Beberapa dari lagu aslinya dimasukkan dalam program ini yang berjudul "Shadow".

2008-2009: Camp Rock, Don't Forget

Lovato tampil di Dearborn Heights , Amerika Serikat. (juli 2008)
Demi merekam ulang lagu "That's How You Know" dari soundtrack film Enchanted , dari album DisneyMania 6, diluncurkan pada 20 Maret 2008. pada tahun 2008 , membintangi Camp Rock, Disney Channel, bermain sebagai Mitchie Torres, seorang gadis lima belas tahun yang ingin menjadi penyanyi. Dia memenangkan peran dengan menyanyikan "Ain't No Other Man" oleh Christina Aguilera, kepada sekelompok eksekutif Disney. pada umur lima belas tahun Lovato dipanggil untuk menguji kemungkinan partisipasi dalam seri masa depan saluran, selama sidang, Gary Marsh-hiburan presiden dunia Disney Channel - memintanya untuk menyanyikan sesuatu. Tentang itu, ia kemudian berkomentar: "Mereka seperti ingin mendorong aku tidak peduli Ketika orang mendorong Anda, itu seperti, Jadi.." Hei, aku tidak akan gugup aku hanya akan melakukan apa yang saya lakukan.. ". Film ini ditayangkan pada 20 Juni tahun itu di Amerika Serikat, dengan 8,9 juta pemirsa. Ini adalah film kedua yang banyak di nonton film Disney Channel Original Movie pada saat itu, di belakang High School Musical 2, dan menempati posisi ketiga, pada tahun 2009, setelah disiarkannya Wizards of Waverly Place: The Movie. Demi menyanyikan empat lagu pada soundtrack film dan salah satunya, "This Is Me" bernyanyi duet dengan Joe Jonas, dirilis sebagai singel dan diposisikan di beberapa chart musik di seluruh dunia. dan lagu ini di posisi #9 di Billboard Hot 100
Demi dengan Jonas Brothers di tempat syuting Camp Rock
Dia membuka tur Burnin' Up Jonas Brothers, antara Juli dan September 2008. Tur ini difilmkan dan dirilis sebagai film, Jonas Brothers: The 3D Concert Experience pada 27 Februari 2009, berpartisipasi sebagai dirinya sendiri menyanyikan lagu This Is Me.
Pada tanggal 12 Agustus 2008, Demi merilis album solo pertamanya, dengan single pertamanya "Get Back", yang berada di posisi #43 pada Billboard Hot 100. Hanya lebih dari sebulan kemudian, pada 23 September 2008, album debutnya, Don't Forget juga dirilis. lagu di album ini sebelas lagu dari edisi standar album dan menulis delapan lagu. The Jonas Brothers telah berpartisipasi pada album ini sebagai komposer dan produser, dan komposer lainnya seperti John Fields (yang juga memproduksi), Kara DioGuardi dan Robert Schwartzman. album debut Don't Forget berada di posisi #2 di Billboard 200, dengan penjualan 89.000 kopi dalam minggu pertama. Album ini diterima dengan tinjauan yang beragam atau umumnya positif. Pada bulan Desember 2008, telah merilis single kedua nya "La La land", dan berada di posisi #52 di Billboard Hot 100. single ketiga dan terakhir dari Don't Forget adalah Don't Forget, dirilis pada Maret 2009 "Don't Forget" hit yang terbaik di antara single dari album pertama, yang berada di posisi #41. Sebuah edisi deluxe dari album ini dirilis pada tanggal 31 Maret 2009, dengan lagu baru ditulis oleh Demi, versi Spanyol dari "This Is Me," "Lo Que Soy" di antara bonus lainnya. Kemudian, album ini bersertifikat Gold oleh Asosiasi Industri Rekaman Amerika telah terjual lebih dari 500 000 eksemplar di Amerika Serikat.

2009–2010: Sonny With A Chance dan Here We Go Again

Demi Lovato dan Band nya di Summer Tour 2009 di Columbus, Ohio. (6 agustus 2009)
Demi membintangi sitkom komedi Disney Channel Sonny With A Chance (Sonny dengan Kemungkinan di Indonesia), yang musim pertama dengan total 21 episode, ditayangkan pada 8 Februari 2009 . musim kedua mulai ditayangkan pada 14 Maret dari 2010 . Dalam sitkom, Demi bermain sebagai Sonny Munroe, seorang komedian yang bergabung denganprogram So Random! (Jadi Acak! di Indonesia). Pada tahun 2009, juga membintangi film Disney Channel Princess Protection Program bersama Selena Gomez, sebagai Rosalinda, seorang putri yang harus bersembunyi dari seorang diktator yang mencoba untuk mengendalikan negara mereka. mereka berdua menyanyikan lagu "One and the Same" untuk soundtrack. Film ini ditonton dengan penonton 8,5 juta, yangmerupakan film keempat terbesar yang pernah diperoleh oleh Disney Channel.
Pada bulan April 2009 diumumkan bahwa Demi akan membuat tur untuk mempromosikan album studio kedua, Here we go Again, yang belum dirilis. tur ini, disebut Summer Tour 2009, dimulai pada 21 Juni di Hartford, Connecticut, dan berakhir pada 21 Agustus di Hershey, Pennsylvania, dengan total 41 presentasi. Tiga menunjukkan tur ini telah ditunda sampai akhir Oktober dan awal November 2009, dan kemudian disebut Fall Tour 2009, namun berisi sama daftar set . Pembukaan kedua oleh penyanyi David Archuleta, dengan partisipasi KSM dan Yordania Pruitt pada beberapa Summer Tour.
Penampilan Demi Lovato Here we go again di Hershey, Pensilvânia. (21 Agustus 2009)
Single pertama dari album kedua, yang judul lagunya "Here we go Again dirilis pada tanggal 17 Juni 2009 dan menjadi lagu paling sukses di Billboard Hot 100, di #15. Album Kedua "Here we go Again" dirilis pada 21 Juli 2009 , memulai debutnya di posisi pertama Billboard 200 dengan 108.000eksemplar terjual dalam minggu pertama. Album tersebut, yang memiliki 14 lagu, dua di antaranya adalah lagu bonus dari Tinker Bell and the Lost Treasure dan Sonny With A Chance. Pada tanggal 12 Nopember 2009, dalam klip video dari single kedua "Remember December" dirilis. Lagu ini tidak masuk di Billboard Hot 100, lagu ini di posisi #6 di Billboard Bubbling Under Hot 100. Demi menyanyikan salah satu lagu di album Smile Kid, band We the Kings, "We'll Be a Dream", "yang dirilis sebagai single kedua dari album Smile Kid pada 2 Maret 2010, memiliki tempat terbaik di Billboard Hot 100 di #76.
Pada bulan Maret 2010, Lovato berperan sebagai Hayley May di seri Grey's Anatomy seorang pasien yang telah didiagnosis dengan skizofrenia dan diperiksa oleh dokter. episode dimana berpartisipasi dalam episode, "Shiny Happy People", disiarkan di ABC pada 13 Mei 2010, dengan pemirsa sekitar 11 juta. Pada bulan yang sama, penyanyi mengumumkan dalam sebuah video yang diposting di saluran resmi pada Youtube yang akan membuat tur di Amerika Selatan, meskipun tidak diberitahu kapan akan diselenggarakan. A South American Tour 2010 pada tahun 2010 memiliki empat presentasi 23-28 Mei 2010, melewati Chili , Kolombia dan Brasil (negara-negara Sao Paulo dan Rio de Janeiro). Sebuah edisi khusus dari album Here We Go Again hanya dirilis di Brazil dan Kolombia pada 18 Mei dari 2010 , untuk mempromosikan tur dan album berisi DVD dengan presentasi dari penyanyi di Area Wembley pada London . Selama perjalanan ke Brasil, Demi menerima Gold Disc dari ABPD oleh Here We Go Again

2010-sekarang: Camp Rock 2 dan Unbroken

Demi menyanyikan Skyscraper
Setelah film Camp Rock, Camp Rock 2: The Final Jam, yang kembali ke peran sebagai Mitchie Torres, telah diselesaikan pada Oktober 2009. soundtrack film ini , disusun oleh Kara DioGuardi, Toby Gad, dan lain-lain, dan ditulis oleh Demi dan orang lain di cor, dirilis pada 10 Agustus dari 2010 dan debutnya di tempat ketiga pada Billboard 200 dengan 41.000 eksemplar terjual dalam minggu pertama. Demi bertindak sebagai vokal pada empat dari lima belas lagu, ditambah dua duet dengan Joe Jonas dan partisipasi dalam lebih dari tiga trek. Dari empat lagu dirilis sebagai bonus , dua balada dinyanyikan hanya untuk dia. Camp Rock 2 perdana pada 3 September 2010 , di Disney Channel AS, dan dinonton oleh delapan juta pemirsa. Film ini dirilis empat hari kemudian di Disney Channel di Brazil, dan pameran terus berlanjut sepanjang musim semi, dengan tujuan mencapai keberhasilan yang sama seperti pendahulunya, Camp Rock. Untuk mempromosikan film dan soundtrack yang dilakukan di Camp Rock World Tour 2010, juga dikenal sebagai Jonas Brothers World Tour 2010, Tour 2010 yang menampilkan dua lagu dari film-film dari franchise, karir solo Demi dan Jonas Brothers. Demi harus meninggalkan tur sebelum selesai karena untuk masalah kesehatan. Lovato juga menyanikan empat lagu untuk soundtrack dari seri Sonny with a Chance, yang dirilis pada 5 Oktober 2010 di Amerika Serikat. Demi juga bertanggung jawab untuk mengumumkan nominasi dalam kategori dari American Music Awards, 2010 bersama Taio Cruz.
Demi dikutip Rihanna dan Keri Hilson sebagai pengaruh untuk album ini. Jalur pertama direkam untuk album ini dibuat dengan produser Dapo Torimiro. Lovato menulis lagu dengan pengaruh dari bahasa Latin , yang berisi bagian-bagian di Spanyol , tetapi tidak dalam versi terakhir dari album. Pada bulan November 2010, Demi ditangguhkan keikutsertaannya dalam tur yang akan datang dengan band Jonas Brothers dan secara sukarela mengakui dirinya ke sebuah klinik rehabilitasi yang mengkhususkan diri pada remaja dan dewasa muda. Menurut manajernya , dia "memutuskan untuk menjadi bertanggung jawab atas tindakannya dan mencari bantuan". setelah itu, Disney mengatakan "mendukung keputusan yang dibuat oleh penyanyi untuk menempatkan kesehatan yang pertama" dan bahwa "berharap yang terbaik". Pada tanggal 28 Januari 2011 , hampir tiga bulan setelah memulai pengobatan di klinik, ia menyelesaikan dan kembali ke Los Angeles. Pada awal Maret tahun itu, merekam video lebih dari satu menit ke Cambio portal, di mana dia mengatakan "kesejahteraan" dan bahwa dukungan mereka telah menerima membantunya melalui apa yang disebut "periode gelap dalam hidupnya". Menambahkan bahwa ia telah menghabiskan "sebuah perjalanan yang sangat sulit dalam bulan lalu, berurusan dengan isu-isu bahwa gadis-gadis lain juga harus berurusan dengannya" tetapi "bersemangat untuk kembali bekerja dan mencari tahu apa yang ada di masa depan". Pada saat pendaftaran, dilaporkan bahwa alasan adalah masalah emosional dan fisik, dan kemudian menegaskan bahwa Demi menderita gangguan makan dan melukai diri sendiri - serta gangguan bipolar ., yang menemukan hanya selama perawatan Dia juga mengatakan menjadi "bahagia dan terinspirasi" setelah meninggalkan klinik, mengungkapkan majalah Elle alasan 'utama untuk rumah sakit itu, mengatakan itu karena intimidasi ia menderita sebagai seorang anak:. "Saya disebut lemak, Dan gadis-gadis ini tidak pernah menjelaskan . mengapa intimidasi ini Lalu aku berpikir: "Oh, jadi saya tidak punya teman karena aku gemuk".
Si rapper Timbaland telah menyatakan minatnya untuk berkolaborasidengan penyanyi dan menyusun sebuah lagu untuk tawarannya. Dalam sebuah video yang diposting di Youtube, ia menyebutnya "luar biasa" dan mengatakan ia "sangat terkesan" dengan suaranya, meskipun tidak dianggap sebagai orang, "mudah untuk menyenangkan". Kemudian, dia menghasilkan tiga lagu pada album, dan berpartisipasi secara vokal salah satu dari mereka, bersama dengan Missy Elliott.
Pada bulan April 2011, Lovato menyatakan tidak akan kembali ke sitkom komedi Sonny With A Chance, setelah dua musim, karena ia telah memutuskan untuk fokus pada karir musiknya. Selama live chat dilakukan pada akhir Mei 2011, Demi mengungkapkan bahwa single pertama yang dirilis untuk berbicara tentang album "Jangan menjadi letih, memulihkan dan keluar di atas." Lagu ini berjudul "Skyscraper" dan dirilis pada 12 Juli 2011 dan lagu ini berada di posisi #10 di Billboard Hot 100 dan menjadi single kedua Demi yang tertinggi di bawah oleh "This Is Me". Dalam awal Juni, penyanyi diposting pada nya Twitter bahwa catatan resmi "hampir selesai". Kemudian, diumumkan bahwa judulnya albumnya adalah Unbroken dan akan dirilis pada 20 September 2011. album ini terjual 96.000 kopi dalam minggu pertama distribusi di Amerika Serikat dan debutnya di posisi keempat dari Billboard 200 dan yang pertama dari Album Digital Billboard , dengan 53 000 dari mereka salinan digital. Minggu ini, dua lagu album memasuki Billboard Hot 100 "Fix a Heart" di #69, untuk 37.000 download digital ., dan judul lagu "Unbroken" di #98, untuk 24000 unduhan Unbroken bertemu dengan kritis campuran dan sering positif, memberikan rata-rata rating persetujuan 58% pada Metacritic.
Lovato muncul di Latin Grammy pada 2011 di sebelah Pablo penyanyi Spanyol, menyanyikan lagu dari album debutnya, "Solamente Tu", seluruhnya di Spanyol. Demi mengambil bagian dalam salah satu lagu darialbum kedua band Hot Chelle Rae, Whatever, yang disebut "Why Don't You Love Me".

Fitur Musik

Gaya dan Pengaruh

Dalam album pertamanya, Don't Forget, suara mereka pop rock dan pop listrik pita dibandingkan dengan Jonas Brothers , terutama karena anggota telah berpartisipasi dalam komposisi dan produksi album. Demi menjelaskan "saya terinspirasi dengan Kelly Clarkson sejak saya berumur sepuluh tahun" dan mengatakan album ini akan seperti "campuran suara [Clarkson] dan Paramore". Dia juga mengutip Christina Aguilera, Aretha Franklin dan Gladys Knight sebagai pengaruh. Tentang Aretha ia berkomentar bahwa meskipun musiknya "tidak selalu terdengar seperti miliknya, ada beberapa lagu yang saya benar-benar menaruh hati cukup dan jiwa, dan dia benar-benar mengilhami saya".
Penggantinya, Here We Go Again , terlalu sering membawa suara pop rock, tapi yang paling berpengaruh jiwa . Lovato telah bekerja dengan komposer seperti John Mayer, yang dikutip sebagai pengaruh ke album, Toby Gad dan Jon McLaughlin. Menurut Jeff Miers The Buffalo Berita, album juga memiliki fitur -pop remaja. Album ketiga dengan penyanyi, Unbroken , yang ditandai perubahan besar dalam suara mereka, yang menjadi lebih pop dan R & B , yang dipengaruhi oleh penyanyi seperti Rihanna dan Keri Hilson. Lovato bekerja dengan produser Timbaland, Ryan Tedder, Rock Mafia, Toby Gad, dan lain-lain.

Suara

Setelah merilis album debut penyanyi, dilepaskan ketikadia berusia enam belas tahun, kritikus Nick Levine berkomentar pada Digital Spy bahwa "pada kenyataannya, pertunjukan vokal secara konsisten mengesankan." Dalam ulasannya untuk Here We Go Again, dirilis pada tahun berikutnya untuk Billboard, Kerri Mason mencatat bahwa "sementara seniman Disney lainnya membutuhkan banyak diri-tune dan lapisan efek, Demi Lovato terdengar lebih baik dengan produksi kecil "dan menyebutnya sebagai" bakat alami ". Pada PopMatters , Cody Miller mengatakan Lovato memiliki "lebih besar jangkauan vokal dibandingkan sebayanya dan rasa yang lebih baik dari karisma selama perekaman. "Demikian pula, Jeff Miers, editor The Buffalo Berita, mengatakan di review Here We Go Again Lovato bahwa, "tidak seperti orang lain begitu banyak Disney benar-benar bisa bernyanyi" dan menyoroti fakta bahwasuara seniman tidak dapat diedit di studio juga. Shaun Kitchener mengatakan bahwa "salah satu dari kuat kualitas Lovato adalah bernyanyi seolah-olah ia bersungguh-sungguh".
Penyanyi kembali untuk merilis album pada tahun 2011, pada usia sembilan belas, dan kritikus telah mencatat kematangan dalam suaranya, yang digambarkan sebagai "kuat dan serbaguna" oleh Jon Caramanica, kritikus dari New York Times. Namun demikian, Stephen Thomas Erlewine dari Allmusic, mencatat bahwa Lovato telah "memaksa" suara untuk menyanyi di beberapa bagian balada Unbroken.

Kedermawanan

Demi di American Music Awards 2009.
Demi adalah salah satu seniman yang berpartisipasi dalam kampanye "Remaja Melawan Bullying" dan "Out STOMP Bullying", yang bertujuan untuk memerangi intimidasi di sekolah. Saat itu di Next Top Model Amerika dan ruang berita dari CNN , untuk membahas masalah ini.
Dia juga tampil di Konser untuk Harapan, diselenggarakan pada tanggal 25 Oktober 2009 di Los Angeles - dengan tujuan membantu anak-anak dengan kanker. dinyanyikan dua lagu dari album studio mereka, seperti "Don't Forget", "Remember December" dan "Catch Me". Pada bulan Desember 2009, berpartisipasi dalam kampanye akhir tahun untuk manfaat Yayasan Bintang Anak, yang membantu dalam pendidikan dan hiburan anak-anak dengan penyakit serius. Lovato, seperti artis lainnya, telah merancang kemeja, yang disiapkan untuk penjualan dan hasil yang pergi ke yayasan. Penjualan kemeja dirancang oleh dia dinyatakan berhasil. Demi juga bagian dari rekaman video kampanye untuk "I Am the Country" untuk membantu korban gempa di Chili tahun 2010.
Ini adalah bagian dari Disney's Friends for Change (atau Teman untuk Perubahan: Proyek Penghijauan, di Brasil disebut Teman Mengubah Dunia), sebuah proyek yang dikembangkan oleh Disney. untuk mendorong orang untuk melestarikan alam Pada tahun 2009, ia merekam lagu pertama proyek, "Send It On" dengan Jonas Brothers, Miley Cyrus dan Selena Gomez. Lagu debutnya di posisi kedua puluh Billboard Hot 100 dan tetap di musik berhenti selama lima minggu. Lagu ini memperoleh sekitar $500.000 untuk lembaga-lembaga sejak diluncurkan. Pada tahun 2010, ia kembali merekam sebuah lagu untuk proyek, yang disebut "Make a Wave" dengan Joe Jonas. lagu ini debut di #84 di parade yang sama, dan merupakan bagian dari film dokumenter Prancis Ocean, dirilis di AS oleh Disneynature.
Setelah gempa dan tsunami berikutnya yang terjadi di Jepang Maret 2011, penyanyi membuat sumbangan satu juta dolar untuk membantu para korban, serta difoto memegang bendera negara dengan kata-kata "Please Help" (dalam bahasa Indonesia : Harap membantu) yang ditulis di tengah, untuk mendorong sumbangan lainnya. Demi menunjukkan dukungan untuk kampanye "Love Is Loudet", disponsori oleh majalah Seventeen, yang ia mengambil foto yang muncul dalam kalimat "love is louder than the pressure to be perfect" (dalam bahasa Indonesia: Cinta adalah lebih besar dari tekanan untuk menjadi sempurna) ditulis dalam tangan mereka, dia juga merekam video untuk kampanye.

 

Selasa, 31 Januari 2012

Genetika

Genetika (dipinjam dari bahasa Belanda: genetica, adaptasi dari bahasa Inggris: genetics, dibentuk dari kata bahasa Yunani γέννω, genno, yang berarti "melahirkan") adalah cabang biologi yang mempelajari pewarisan sifat pada organisme maupun suborganisme (seperti virus dan prion). Secara singkat dapat juga dikatakan bahwa genetika adalah ilmu tentang gen dan segala aspeknya. Istilah "genetika" diperkenalkan oleh William Bateson pada suatu surat pribadi kepada Adam Chadwick dan ia menggunakannya pada Konferensi Internasional tentang Genetika ke-3 pada tahun 1906.
Bidang kajian genetika dimulai dari wilayah subselular (molekular) hingga populasi. Secara lebih rinci, genetika berusaha menjelaskan

Cabang-cabang Genetika

Genetika berkembang baik sebagai ilmu murni maupun ilmu terapan. Cabang-cabang ilmu ini terbentuk terutama sebagai akibat pendalaman terhadap suatu aspek tertentu dari objek kajiannya.
Cabang-cabang murni genetika :
Cabang-cabang terapan genetika :
Bioteknologi merupakan ilmu terapan yang tidak secara langsung merupakan cabang genetika tetapi sangat terkait dengan perkembangan di bidang genetika


Genetika arah-balik (reverse genetics)

Kajian genetika klasik dimulai dari gejala fenotipe (yang tampak oleh pengamatan manusia) lalu dicarikan penjelasan genotipiknya hingga ke aras gen. Berkembangnya teknik-teknik dalam genetika molekular secara cepat dan efisien memunculkan filosofi baru dalam metodologi genetika, dengan membalik arah kajian. Karena banyak gen yang sudah diidentifikasi sekuensnya, orang memasukkan atau mengubah suatu gen dalam kromosom lalu melihat implikasi fenotipik yang terjadi. Teknik-teknik analisis yang menggunakan filosofi ini dikelompokkan dalam kajian genetika arah-balik atau reverse genetics, sementara teknik kajian genetika klasik dijuluki genetika arah-maju atau forward genetics.